WELCOME TO MY BLOG, PLEASE COMMENT AND ENJOY

Parallel Computation


Salah satu teknik melakukan komputasi secara bersamaan dengan memanfaatkan beberapa komputer independen secara bersamaan. Ini umumnya diperlukan saat kapasitas yang diperlukan sangat besar, baik karena harus mengolah data dalam jumlah besar (di industri keuangan, bioinformatika, dll) ataupun karena tuntutan proses komputasi yang banyak ataupun untuk kalkulasi numerik dalam menyelesaikan persamaan matematis di bidang fisika (fisika komputasi), kimia (kimia komputasi) dll.

Pada dasarnya komputasi paralel digunakan untuk menyelesaikan suatu permasalahan besar, dengan memecah-mecah permasalahan tersebut menjadi bagian- bagian dari permasalahan yang lebih kecil (sub-masalah). Kemudian sub-masalah tersebut di selesaikan oleh kumpulan-kumpulan dari prosesor (multi-processors) yang nantinya terlibat dalam pengeksekusian masalah tersebut. Dimana setiap bagian dari sub-masalah di selesaikan oleh satu prosesor (single-processor). Sehingga kita dapat mengambil kesimpulan jika sebuah masalah yang diselesaikan oleh satu prosesor membutuhkan berapa banyak sub-masalah dan berapa lama waktu yang dibutuhkan oleh prosesor tersebut. Kemudian dilakukan perbandingan dengan masalah yang sama, jika masalah tersebut diselesaikan oleh banyak prosesor.

Komputasi parallel berbeda dengan multitasking, yaitu satu CPU mengeksekusi beberapa program sekaligus. Pada system komputasi parallel terdiri dari beberapa unit prosesor dan beberapa unit memori. Ada dua teknik yang berbeda untuk mengakses data di unit memori, yaitu shared memory address dan message passing. Berdasarkan cara mengorganisasikan memori ini computer parallel dibedakan menjadi shared memory parallel machine dan distributed memory parallel machine.

Tujuan


Tujuan utama komputasi paralel adalah untuk mempersingkat waktu eksekusi program yang menggunakan komputasi serial. Beberapa alasan lain yang menjadikan suatu program menggunakan komputasi paralel antara lain:
  1. Untuk komputasi yang sangat kompleks, terkadang sumber daya (resource) yang ada sekarang belum cukup mampu untuk mendukung penyelesaian terhadap permasalahan secara cepat.
  2. Adanya keterbatasan memori pada mesin untuk komputasi serial.
  3. Adanya sumber daya non-lokal yang dapat digunakan melalui jaringan lokal atau internet.
  4. Penghematan biaya pengadaan perangkat keras, dengan menggunakan beberapa mesin yang murah sebagai alternatif penggunaan satu mesin yang bagus tapi mahal, walaupun menggunakan P-Processor (Multicore).

Hambatan


#1. Hukum Amdahl, yaitu percepatan waktu eksekusi program dengan menggunakan komputasi paralel tidak akan pernah mencapai kesempurnaan karena selalu ada bagian program yang harus dieksekusi secara serial.

#2. Hambatan yang diakibatkan karena beban jaringan, dalam eksekusi program secara paralel, prosesor yang berada di mesin yang berbeda memerlukan pertukaran data melalui jaringan. Untuk program yang dibagi menjadi task-task membutuhkan sinkronisasi, network latency (keterlambatan jaringan) menjadi masalah utama. Permasalahan ini muncul karena ketika suatu task membutuhkan data dari task yang lain, bagian ini dikirimkan melalui jaringan dimana kecepatan transfer data kurang dari kecepatan prosesor yang mengeksekusi instruksi task tersebut. Hal ini menyebabkan task tersebut harus menunggu sampai data tiba terlebih dahulu, sebelum mengeksekusi instruksi selanjutnya.

#3. Hambatan yang terkait dengan beban waktu untuk inisialisasi task, terminasi task, dan sinkronisasi.

Arsitektur Komputer Paralel


Dalam sebuah artikel yang direferensikan oleh Flynn, Dalam mendesain sebuah komputer di karakteristikkan oleh perjalanan (alur) dari instruksi-instruksi yang akan diselesaikan oleh suatu arsitektur komputer. Taksonomi ini diklasifikasikan yang disesuaikan melalui perjalanan dari gabungan instruksi dan data. Taksonomi ini menghasilkan empat kemungkinan kombinasi dari pengoperasian instruksi yaitu :

#1. SISD (Single Instruction – Single Data)

Komputer ini memiliki hanya satu prosesor dan satu instruksi yang dieksekusi secara serial. Komputer ini adalah tipe komputer konvensional. Menurut mereka tipe komputer ini tidak ada dalam praktik komputer paralel karena bahkan mainframe pun tidak lagi menggunakan satu prosesor. Klasifikasi ini sekedar untuk melengkapi definisi komputer paralel. Skema SISD ditunjukkan pada gambar berikut ini.




#2. SIMD (Single Instruction – Multiple Data) 

Komputer ini memiliki lebih dari satu prosesor, tetapi hanya mengeksekusi satu instruksi secara paralel pada data yang berbeda pada level lock-step. Komputer vektor adalah salah satu komputer paralel yang menggunakan arsitektur ini. Skema SIMD ditunjukkan pada gambar berikut ini.




#3. MISD (Multiple Instructions – Single Data) 

Teorinya komputer ini memiliki satu prosesor dan mengeksekusi beberapa instruksi secara paralel tetapi praktiknya tidak ada komputer yang dibangun dengan arsitektur ini karena sistemnya tidak mudah dipahami. Skema MISD ditunjukkan pada gambar berikut ini.




#4. MIMD (Multiple Instructions – Multiple Data) 

Komputer ini memiliki lebih dari satu prosesor dan mengeksekusi lebih dari satu instruksi secara paralel. Tipe komputer ini yang paling banyak digunakan untuk membangun komputer paralel, bahkan banyak supercomputer yang menerapkan arsitektur ini. Skema MIMD ditunjukkan pada gambar berikut ini.




Bahasa Pemrograman yang digunakan pada Komputasi Paralel


Message Passing Interface (MPI)

Message Passing Interface (MPI) adalah sebuah standard pemrograman yang memungkinkan pemrogram untuk membuat sebuah aplikasi yang dapat dijalankan secara paralel. Proses yang dijalankan oleh sebuah aplikasi dapat dibagi untuk dikirimkan ke masing – masing compute node yang kemudian masing – masing compute node tersebut mengolah dan mengembalikan hasilnya ke komputer head node.

Kegunaan :
  • Menulis kode paralel secara portable.
  • Mendapatkan performa yang tinggi dalam pemrograman paralel.
  • Menghadapi permasalahan yang melibatkan hubungan data irregular atau dinamis yang tidak begitu cocok dengan model data paralel.

Parallel Virtual Machine (PVM)

Parallel Virtual Machine (PVM) adalah paket software yang mendukung pengiriman pesan untuk komputasi parallel antar komputer. PVM dapat berjalan diberbagai macam variasi UNIX atau pun windows dan telah portable untuk banyak arsitektur seperti PC, workstation, multiprocessor dan superkomputer.

Komponen :
  • PVM daemon merupakan semacam program yang berjalan di “belakang” dan biasanya menangani program dari para klien. Komponen ini berada pada setiap komputer yang terhubung dalam virtual machine (mesin virtual). PVM Berguna untuk membentuk konfigurasi host dalam PVM dan mengkoordinir komunikasi antar host.

  • PVM libraries merupakan komponen antarmuka pemakai PVM untuk melakukan pengiriman pesan, pembuatan proses, koordinasi proses dan modifikasi virtual machine.

Komputasi Tunggal dan Komputasi Paralel


Perbedaan antara komputasi tunggal dengan komputasi paralel, bisa digambarkan pada gambar di bawah ini :

Komputasi Tunggal



Komputasi Paralel


Dari perbedaan kedua gambar di atas, kita dapat menyimpulkan bahwa kinerja komputasi parallel lebih efektif dan dapat menghemat waktu untuk pemrosesan data yang banyak daripadakomputasi tunggal.Dari penjelasan-penjelasan di atas, kita bisa mendapatkan jawaban mengapa dan kapan kita perlumenggunakan komputasi paralel. Jawabannya adalah karena komputasi paralel jauh lebih menghemat waktu dan sangat efektif ketika kita harus mengolah data dalam jumlah yang besar. Namun keefektifan akan hilang ketika kita hanya mengolah data dalam jumlah yang kecil, karena data dengan jumlah kecil atau sedikit lebih efektif jika kita menggunakan komputasi tunggal.

Hubungan antara Komputasi Modern dengan Paralel Processing


Hubungan antara komputasi modern dan parallel processing sangat berkaitan, karena penggunaan komputer saat ini atau komputasi dianggap lebih cepat dibandingkan dengan penyelesaian masalah secara manual. Dengan begitu peningkatan kinerja atau proses komputasi semakin diterapkan, dan salah satu caranya adalah dengan meningkatkan kecepatan perangkat keras. Dimana komponen utama dalam perangkat keras komputer adalah processor. Sedangkan parallel processing adalah penggunaan beberapa processor (multiprocessor atau arsitektur komputer dengan banyak processor) agar kinerja computer semakin cepat.Kinerja komputasi dengan menggunakan paralel processing itu menggunakan dan memanfaatkan beberapa komputer atau CPU untuk menemukan suatu pemecahan masalah dari masalah yangada. Sehingga dapat diselesaikan dengan cepat daripada menggunakan satu komputer saja. Komputasi dengan paralel processing akan menggabungkan beberapa CPU, dan membagi-bagitugas untuk masing-masing CPU tersebut. Jadi, satu masalah terbagi-bagi penyelesaiannya.Tetapi ini untuk masalah yang besar saja, komputasi yang masalah kecil, lebih murahmenggunakan satu CPU saja.

Graphics Processing Unit (GPU)


Graphics Processing Unit (GPU) adalah sebuah device yang secara khusus ditugaskan hanya untuk mengolah tampilan graphics. Pada graphics card add-on, yang dimaksud frngan GPU adalah chip graphics yang biasanya dikenal dengan nama GeForce, Radeon, dan lainnya. Sedangkan pada solusi integrated graphics, GPU biasanya tidak berupa chip mandiri karena sudah diintegrasikan kedalam chipset motherboard. Istilah GPU sendiri dipopulerkan oleh chip graphics buatan NVIDIA, yaitu GeForce 256.

Kelebihan



#1. Menghemat waktu dan biaya

Penggunaan lebih banyak resource untuk satu task akan mempercepat waktu pengerjaan, dengan potensi penghematan biaya. Cluster dapat dibangun dengan komponen komoditas dan murah

#2. Mengerjakan problem yang lebih besar

Banyak problem tidak bisa dipecahkan dengan komputer tunggal, memori terbatas: Grand Challenge, web search engine yang memproses jutaan transaksi perdetik

#3. Menyediakan concurrency

Sumber daya pararel dapat melakukan banyak hal secara simultan. Contoh: access grid yang menyediakan jaringan kolaborasi global

Kelemahan

  1. Terdapat beberapa hambatan seperti yang telah dijelaskan diatas
  2. Tidak efektif dalam mengolah data dalam jumlah yang kecil
  3. Tidak baik untuk daya rendah dan perangkat mobile
  4. Kebutuhan daya yang lebih

SUMBER :

Pemrograman Jaringan #5 : Membangun Aplikasi Client - Server TCP Sederhana

Terdapat 2 listing program untuk menjalankan program ini yaitu simpleServer.java yang berguna sebagai server dan simpleClient.java yang berguna sebagai client.

simpleServer.java


Listing program simpleServer.java adalah program yang akan bertindak sebagai server. Server disini bertugas untuk menerima dan memproses data yang diminta oleh client. Saat server aktif, maka akan tercetak tulisan Aplikasi server hidup. Server akan menunggu perintah dari client dan akan menerima dan mencetak apapun inputan yang dimasukkan oleh client.

simpleClient.java


Listing program simpleClient.java adalah program yang akan bertindak sebagai server adalah program yang akan bertindak sebagai client. Jika kata kunci yang diinput benar yaitu “salam” maka akan ada pesan “salam juga” pada sisi client yang diterima dari server dan jika kata kunci yang diinput salah, maka akan tercetak tulisan “Maaf, saya tidak mengerti” pada sisi client yang diterima dari server.

OUTPUT


Server – Client Sukses



Server – Client Gagal



SUMBER


Pemrograman Jaringan #4 : NS Look UP

NsLookup.java


Listing program NsLookup.java ini digunakan untuk mengetahui IP Address dengan cara mengetikkan nama host yang inputkan.
  • Baris ke – 11 listing InetAddress.getByName(host); digunakan untuk mendapatkan IP address dari nama host yang sudah diinputkan oleh user
  • Lalu program akan mengecek host yang diinputkan oleh user
  • Jika nama host yang diinputkan valid, maka baris ke – 16 dan seterusnya akan tereksekusi untuk mencetak IP address dari nama host yang diinputkan
  • Jika nama host yang diinputkan tidak valid, maka baris ke – 13 dan 14 akan tereksekusi dan akan tercetak tulisan Unknown host

OUTPUT


Jika Nama Host valid


Jika Nama Host tidak valid



SUMBER


Pemrograman Jaringan #3 : IP To Name

IPtoName.java


Listing program IPtoName.java ini digunakan untuk menampilkan nama PC yang dipakai oleh user dari suatu IP address yang diinputkan.
  • Baris ke – 11 listing InetAddress.getByName(host); digunakan untuk mendapatkan nama PC dari IP address yang sudah diinputkan oleh user
  • Lalu program akan mengecek IP address yang diinputkan oleh user
  • Jika IP address yang diinputkan valid, maka baris ke – 16 akan tereksekusi untuk mencetak nama PC dari IP address yang diinputkan
  • Jika IP address yang diinputkan tidak valid, maka baris ke – 13 dan 14 akan tereksekusi dan akan tercetak tulisan invalid IP – malformed IP

OUTPUT


Jika IP valid


Jika IP tidak valid


SUMBER

Pemrograman Jaringan #2 : Get Name

getName.java


Listing program getName.java ini digunakan untuk mengetahui dan menampilkan nama PC dari komputer yang user gunakan.
  • Baris ke – 4 listing InetAddress host = null; digunakan sebagai pendeklarasian variabel.
  • Baris ke – 5 listing host = InetAddress.getLocalHost(); merupakan listing yang digunakan untuk menampung IP Address.
  • Baris ke – 6 dan seterusnya berguna untuk mencetak string dari nama PC yang digunakan user.

OUTPUT



SUMBER


Pemrograman Jaringan #1 : Get IP

getIP.java


Listing program getIP.java ini digunakan untuk mengetahui dan menampilkan alamat IP dari komputer yang user gunakan.
  • Pada baris ke-4 listing InetAddress host = null; digunakan sebagai pendeklarasian variabel.
  • Pada baris ke – 5 listing host = InetAddress.getLocalHost(); merupakan listing yang digunakan untuk menampung IP Address sementara.
  • Pada baris ke – 6 byte ip[] = host.getAddress(); berguna untuk menampung alamat dari host.
  • Lalu blok program pada baris ke – 7 dan seterusnya berguna untuk mencetak IP adrress.

OUTPUT



SUMBER


Quantum Computing



Dalam bahasa Indonesia Quantum Computing yaitu komputer kuantum yang merupakan komputer yang memanfaatkan fenomena-fenomena dari mekanika quantum, seperti quantum superposition dan quantum entanglement, yang digunakan untuk pengoperasian data.

Komputer kuantum adalah salah satu komputer yang belum sama sekali ada di dunia ini. Karena ini merupakan komputer yang sangat mustahil di ciptakan. Tapi mungkin saja ini bisa tercipta. Jika dikatakan, komputer kuantum hanya butuh waktu 20 menit untuk mengerjakan sebuah proses yang butuh waktu 1025 tahun pada komputer saat ini, kita tentu akan tercengang. Hal inilah yang membuat para ilmuwan begitu tertarik untuk mengembangkan kemungkinan terbentuknya komputer kuantum. Meskipun hingga saat ini belum tercipta sebuah komputer kuantum yang dibayangkan oleh para ilmuwan, kemajuan ke arah sana terus berlangsung. Bahkan yang menarik, ternyata perkembangan komputer kuantum juga mengikuti apa yang dikatakan oleh Gordan Moore sang Genius IBM “Kemampuan Prosesor akan meningkat dua kali lipat dalam jangka waktu 18 bulan”. Jika hal ini benar, para ilmuwan akan dapat membangun sebuah komputer kuantum hanya dalam waktu lima tahun ke depan. 

Pengertian


Secara sederhana, pengertian dari computer kuantum adalah jenis chip processor terbaru yang diciptakan berdasar perkembangan mutakhir dari ilmu fisika (dan matematika) quantum. Singkatnya, chip konvensional sekarang ini perlu diganti dengan yang lebih baik.

Jadi, komputer kuantum adalah merupakan suatu alat hitung yang menggunakan sebuah fenomena mekanika kuantum, misalnya superposisi dan keterkaitan, untuk melakukan operasi data. Dalam komputasi klasik, jumlah data dihitung dengan bit; dalam komputer kuantum, hal ini dilakukan dengan qubit.

Qubits


Dalam sebuah percobaan yang terkenal, cahaya dari satu sumber melewati dua celah, menciptakan sebuah pola interferensi pada layar. Bahkan ketika sumber cahaya hanya memancarkan satu foton pada suatu waktu, pola interferensi muncul. Standar teori kuantum mendalilkan bahwa setiap foton bergerak pada kedua jalur (path) sekaligus. Dengan demikian, partikel dapat berada di dua tempat pada saat yang sama. Dalam situasi tersebut, kita mengatakan bahwa posisi partikel berada dalam superposisi dari dua keadaan.

Dua jalur perjalanan partikel dapat mewakili dua keadaan dari sebuah bit, 0 dan 1. Dalam mekanika kuantum, apabila sistem memiliki dua atau lebih peluang yang memungkinkan, ia dapat menjelajahi mereka secara bersamaan. Setiap sistem dua keadaan, seperti jalur foton, dapat mewakili qubit. Dalam komputer kuantum, kita malah mungkin menggunakan dua orbit elektron dalam atom untuk mewakili qubit. Atom bisa eksis dalam superposisi dari 0 dan 1, mirip seperti lonceng yang dipukul dapat bergetar pada dua frekuensi yang berbeda secara bersamaan.

Perkembangan Quantum Computation


Quantum komputer bisa satu hari menggantikan chip silikon, sama seperti transistor sekali menggantikan tabung vakum. Tetapi untuk sekarang, teknologi diperlukan untuk mengembangkan seperti komputer kuantum berada di luar jangkauan kita. Sebagian besar penelitian dalam komputasi kuantum masih sangat teoritis.

Kuantum komputer paling maju belum terbebas dari memanipulasi lebih dari 16 qubit, yang berarti bahwa mereka jauh dari aplikasi praktis. Namun, potensi tetap bahwa komputer kuantum suatu hari bisa melakukan, cepat dan mudah, perhitungan yang sangat memakan waktu pada komputer konvensional. Kemajuan beberapa kunci telah dibuat dalam komputasi kuantum dalam beberapa tahun terakhir. Mari kita lihat beberapa komputer kuantum yang telah dikembangkan.

#1998

Los Alamos dan peneliti MIT berhasil menyebar qubit tunggal di tiga nuklir berputar dalam setiap molekul dari larutan cair dari alanin (asam amino yang digunakan untuk menganalisis pembusukan kuantum negara) atau trichloroethylene (hidrokarbon terklorinasi digunakan untuk koreksi kesalahan kuantum) molekul. Menyebar qubit membuat lebih sulit untuk korup, memungkinkan peneliti untuk menggunakan keterikatan untuk mempelajari interaksi antara negara sebagai metode tidak langsung untuk menganalisis informasi kuantum.

#2000

Pada bulan Maret, para ilmuwan di Los Alamos National Laboratory mengumumkan pengembangan sebuah komputer kuantum 7-qubit dalam setetes cair. Komputer kuantum menggunakan resonansi magnetik nuklir (NMR) untuk memanipulasi partikel dalam inti atom molekul trans-crotonic asam, cairan sederhana yang terdiri dari molekul terdiri dari hidrogen dan enam empat atom karbon. NMR ini digunakan untuk menerapkan pulsa elektromagnetik, yang memaksa partikel untuk berbaris. Partikel-partikel ini dalam posisi paralel atau berlawanan dengan medan magnet memungkinkan komputer kuantum untuk meniru informasi-encoding bit dalam komputer digital.

Para peneliti di IBM Almaden Research Center mengembangkan apa yang mereka klaim sebagai komputer kuantum yang paling canggih hingga saat ini dalam bulan Agustus. Sistem 5-qubit komputer kuantum dirancang untuk memungkinkan inti lima atom fluorin untuk berinteraksi satu sama lain sebagai qubit, dapat diprogram oleh pulsa frekuensi radio dan dapat dideteksi oleh instrumen NMR mirip dengan yang digunakan di rumah sakit (lihat Bagaimana Magnetic Resonance Imaging Bekerja untuk rincian). Dipimpin oleh Dr Isaac Chuang, tim IBM bisa memecahkan dalam satu langkah masalah matematika yang akan mengambil komputer konvensional siklus diulang. Masalahnya, yang disebut order-temuan, melibatkan menemukan periode fungsi tertentu, aspek khas dari masalah matematika yang terlibat dalam kriptografi.

#2001

Para ilmuwan dari IBM dan Stanford University berhasil menunjukkan Algoritma Shor pada komputer kuantum. Algoritma Shor adalah metode untuk mencari faktor prima dari angka (yang memainkan peran intrinsik dalam kriptografi). Mereka menggunakan komputer 7-qubit untuk menemukan faktor-faktor dari 15. Komputer dengan benar menyimpulkan bahwa faktor prima adalah 3 dan 5.

#2005

Institut Quantum Optics dan Quantum Informasi di Universitas Innsbruck mengumumkan bahwa para ilmuwan telah menciptakan qubyte pertama, atau serangkaian 8 qubit dengan menggunakan perangkap ion.

#2006

Para ilmuwan di Waterloo dan Massachusetts menemukan metode untuk kontrol kuantum pada sistem 12-qubit. Quantum kontrol menjadi lebih kompleks sebagai sistem mempekerjakan qubit lebih.

#2007

Perusahaan startup Kanada D-Wave menunjukkan komputer 16-qubit kuantum. Komputer memecahkan teka-teki sudoku dan masalah pola lain yang cocok. Perusahaan mengklaim akan menghasilkan sistem praktis pada tahun 2008. Skeptis percaya praktis komputer kuantum masih puluhan tahun pergi, bahwa sistem D-Wave telah menciptakan tidak terukur, dan bahwa banyak klaim di situs Web-D-Wave adalah tidak mungkin (atau setidaknya mungkin untuk mengetahui dengan pasti diberikan pemahaman kita mekanika kuantum).
Jika fungsional komputer kuantum dapat dibangun, mereka akan berharga dalam jumlah anjak besar, dan karena itu sangat berguna untuk decoding dan encoding informasi rahasia. Kalau orang yang akan dibangun hari ini, tidak ada informasi di Internet akan aman. Metode kami saat ini enkripsi sederhana dibandingkan dengan metode rumit mungkin dalam komputer kuantum. Quantum komputer juga bisa digunakan untuk mencari database besar dalam sebagian kecil dari waktu yang akan mengambil komputer konvensional. Aplikasi lain bisa termasuk menggunakan komputer kuantum untuk mempelajari mekanika kuantum, atau bahkan untuk merancang komputer kuantum lainnya.

Algoritma Quantum Computing


Algoritma Shor

Algoritma Shor adalah contoh lanjutan paradigma dasar (berapa banyak waktu komputasi diperlukan unt menemukan faktor bilangan bulat n-bit?), tapi algoritma ini tampak terisolir dr kebanyakan temuan lain ilmu informasi quantum. Sekilas, itu cuma spt trik pemrograman cerdik dengan signifikansi fundamental yg kecil. Penampilan tsb menipu; para periset tlh menunjukkan bahwa algoritma Shor bisa ditafsirkan sebagai contoh prosedur unt menetapkan level energi sistem quantum, sebuah proses yg fundamental. Seiring waktu berjalan & kita mengisi lebih banyak pada peta, semestinya kian mudah memahami prinsip-prinsip yg mendasari algortima Shor & algoritma quantum lainnya dan, kita harap, mengembangkan algoritma baru.

Algoritma Grover

Algoritma Grover adalah sebuah algoritma kuantum untuk mencari database disortir dengan entri N di O ( N1 / 2 ) waktu & memakai O ( log N ) ruang penyimpanan (lihat notasi O besar ) . Lov Grover dirumuskan itu pada tahun 1996 . dlm model komputasi klasik , mencari database unsorted tdk dpt dilakukan dlm waktu kurang dr waktu linier (jadi hanya mencari melalui setiap item optimal ) . Algoritma Grover menggambarkan bahwa dlm model kuantum pencarian dpt dilakukan lebih cepat dr ini ; sebenarnya waktu kompleksitas O ( N1 / 2 ) adalah asimtotik tercepat mungkin unt mencari database unsorted dlm model kuantum linear . Ini menyediakan percepatan kuadrat, spt algoritma kuantum lainnya, yg dpt memberikan percepatan eksponensial atas rekan-rekan mereka klasik . Namun, bahkan percepatan kuadrat cukup besar ketika N besar. spt banyak algoritma kuantum , algoritma Grover adalah probabilistik dlm arti bahwa ia memberikan jawaban yg benar dengan probabilitas tinggi . Kemungkinan kegagalan dpt dikurangi dengan mengulangi algoritma.

Perbedaan Komputer Kuantum dengan Kuantum Klasik


Memori komputer klasik merupakan string dari 0s dan 1s, dan ia mampu melakukan perhitungan hanya pada sekumpulan bilangan secara simultan. Memori komputer kuantum merupakan sebuah keadaan kuantum yang mrupakan superposisi dari bilangan-bilangan yang berbeda. Sebuah komputer kuantum dapat melakukan perhitungan klasik reversible secara bebas pada semua bilangan secara bersamaan. Pelaksanaan sebuah komputasi pada bilangan yang berbeda pada saat yang sama dan kemudian penginterferesian semua hasil untuk mendapatkan satu jawaban, menjadikan sebuah komputer kuantum jauh lebih kuat daripada komputer klasik (West, 2000).

Sepanjang sejarah komputasi, bit tetap merupakan unit komputasi dasar informasi. Mekanika kuantum memungkinkan pengkodean informasi dalam bit kuantum (qubit). Tidak seperti bit klasik, yang hanya bisa menyimpan nilai tunggal - baik 0 atau 1 - qubit dapat menyimpan baik 0 dan 1 pada saat yang sama. Selanjutnya, register kuantum 64 qubit dapat menyimpan nilai 264 sekaligus. Komputer Kuantum dapat melakukan perhitungan pada semua nilai-nilai ini pada saat yang sama. Namun, penggalian hasil dari perhitungan paralel masif telah terbukti sulit, membatasi jumlah aplikasi yang telah menunjukkan peningkatan kecepatan yang signifikan dibandingkan komputasi klasik. Paralelisme klasik juga dapat meningkatkan jumlah nilai yang ditangani secara bersamaan, tapi lama sebelum mencapai jumlah paralelisme yang dicapai oleh sebuah komputer kuantum, sebuah sistem klasik kehabisan ruang. Untuk sistem klasik, jumlah paralelisme meningkat dalam proporsi langsung dengan ukuran sistem.

Implementasi Quantum Computing


Pada tahun 2000, IBM sudah membuat quantum computer dengan 5 qubits dengan atom sebagai prosesornya. & D-Wave perusahaan komputer asal Vancouver, Canada merilis kabar bahwa pihaknya tlh mampu unt beroperasi dengan prinsip quantum yg jauh ebih cepat dr komputer yg ada saat ini.

Komputer yg diberi nama “Orion” ini, memakai teknik cetakan rata yg sistematis, dipadukan dengan sebuah chip niobium superkonduksi & suhu ultrarendah, dpt mengerjakan 16 qubit. Chip inti harus dingin hingga mendekati titik nol absolut (-125.15ÂșC), agar supaya dlm proses perhitungannya tetap dlm kondisi kuantum.

Perusahaan D-Wave menuturkan, bahwa komputer kuantum ini bisa mengoperasikan 64 ribu hitungan secara bersamaan, & prototipe komputer kuantum yg diperlihatkannya pada 13 Februari 2007 merupakan komputer tipe bisnis yg pertama di dunia, di dalamnya ditanami chip kuantum yg dpt mengoperasikan 16 qubit.

Diberdayakan oleh Blogger.

Daftar Blog Saya



GUNADARMA UNIVERSITY















About Me

Popular Posts